Akibat Ricuh, Perhiasan Istri Klemen Tinal dan Uang 3 Milyar Ludes
beritapapua.id - Irjen Mathius D Fakhiri Kapolda Papua, Kapolda Papua (dok. Humas Polda Papua)

Kericuhan yang terjadi pada Sabtu, 22 Mei 2021 malam kemarin di rumah kediaman Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal mengakibatkan uang senilai 3 milyar dan sejumlah perhiasan milik istri Wagub hilang.

Menurut keterangan salah seorang pekerja di rumah dinas Wagub Papua, uang Rp3 milyar dan perhiasan tersebut memang benar hilang.

“Ia, ada uang sebanyak itu (3 miliar rupiah) dan tidak uang saja. Perhiasan ibu juga hilang,” kata salah seorang pekerja di rumah dinas Wagub Papua.

Kapolda Papua, Irjen Polisi Mathius Fakhiri Mengatakan perusakan terjadi sebanyak dua kali. Kejadian pertama kali bermula pada Jumat, 21 Mei 2021 malam saat kerabat mendengar berita duka meninggalnya almarhum Klemen Tinal. Setelah selang sehari yaitu pada Sabtu, 22 Mei 2021 kembali terjadi kericuhan yang mengakibatkan perusakan lagi.

“Insiden itu terjadi ada dua kali, yang pertama saat keluarga mendengar kabar duka memang terjadi pengrusakan terhadap rumah jabatan,” ujar Fakhiri pada, Minggu 23 Mei 2021 siang.

Kapolda Papua Masih Melakukan Pendataan Secara Akurat

Terkait uang dan sejumlah perhiasan yang hilang, Fakhiri menjelaskan bahwa pihaknya saat ini sedang mendata dan merinci kerusakan yang terjadi. Selain itu pihaknya melakukan perincian terhadap barang-barang yang hilang di dalam rumah Wagub.

Terkait untuk hilangnya uang cash sebesar Rp3 Miliar dan sejumlah perhiasan milik istri Wagub ia belum bisa memberikan penjelasan. Karena semua ia dan pihaknya masih melakukan proses pendataan secara akurat.

Baca Juga : Suasana Duka Berujung Ricuh di Kediaman Almarhum Klemen Tinal

“Terkait itu saya tidak bisa menyampaikanya secara langsung. Karena kita perlu proses pendataan yang secara akurat yang nantinya dilakukan oleh Pemerintah daerah dan anggota di lapangan, termasuk pemerintah daerah untuk memperbaiki termasuk nanti kepada pihak keluarga,” ujar Fakhiri.

Dalam mengantipasi kericuhan terulang kembali, sejumlah aparat Kepolisian bersenjata lengkap disiagakan. Terlihat pula Satu unit mobil Baracuda disiagakan tepat di depan pintu masuk kediaman alhmarhum Klemen Tinal.

Sementara itu AKP Jahja juga mengatakan pihaknya sudah melakukan penjagaan serta Polsek, Polresta dan Brimbob maupun TNI ikut dalam penjagaan.

“Ia di dalam sudah ada anggota kita ya, baik dari Polsek, Polresta Jayapura, Brimob dan rekan-rekan TNI sudah ada di dalam,” ungkap AKP Jahja.

Ia juga menuturkan bahwa pihak Kepolisisan akan memberikan Police Line di kediaman Wagub Klemen Tinal akibat kericuhan tersebut.