Anggota DPRD Jayawijaya Positif Covid-19
Beritapapua.id - Anggota DPRD Jayawijaya Positif Covid-19 - Papua Inside

Anggota DPRD Jayawijaya Positif Covid-19 – Salah satu anggota DPRD Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua positif terpapar virus corona jenis baru. Saat ini, Tim Covid-19 masih mencari sopir dan pihak keluarga dari anggota DPRD yang poditif terpapar viru Covid-19 tersebut.

Bupati Jayawijaya sekaligus Ketua Tim COVID-19 Kabupaten Jayawijaya, Jhon Richard Banua mengatakan, dikhawatirkan sopir yang mengantar anggota DPRD itu juga tertular positif Covid-19. Ia memastikan pencarian terhadap pasien COVID-19 yang sebelumnya dipusatkan di ibu kota kabupaten. Kini mulai dilakukan ke distrik-distrik sebab dari 28 pasien yang diisolasi, ada yang melakukan kontak dengan masyarakat di distrik.

“Setelah kita lakukan tes cepat, tiga anggota DPRD reaktif dan satu positif, jadi kita sudah isolasi. Tiga yang lain kembali ke Jayapura. Yang ada di sini mungkin keluarganya dari satu pasien positif, itu juga kita cari, termasuk sopir. Kita cari juga sampai ke distrik karena pasien (dari 28 orang) juga pernah melakukan kontak dengan beberapa orang di distrik. Kita lihat di foto-foto, kalau ada yang kontak langsung dengan pasien, kita langsung cari,” kata Jhon.

Saat ini warga yang positif Covid-19 pada Kabupaten Jayawijaya mencapai 28 orang.

Baca Juga: Pengakuan Tersangka Demonstran Perusak Mobil Polisi

Pemkab Jayawijaya Perketat Jalur Transpotasi

Anggota DPRD Jayawijaya Positif Covid-19
Beritapapua.id – Anggota DPRD Jayawijaya Positif Covid-19 – Jubi

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayawijaya kembali memperketat jalur transportasi udara ke wilayahnya. Hal ini menyusul temuan dua kasus baru positif Covid-19 setelah sebelumnya penambahan kasus Covid-19 sempat menyentuh angka nol.

“Sebelumnya sempat menyentuh angka nol. Untuk menekan lonjakan warga terpapar Covid-19, Pemerintah Kabupaten Jayawijaya akan terus memperketat pengawasan warga yang masuk ke Jayawijaya melalui jalur udara,” kata Jhon.

Untuk pengawasan jalur darat dari Jayapura melalui Yalimo, Pemkab setempat telah berkoordinasi dengan Pemkab Yalimo. Dengan menempatkan petugas untuk mengawasi masuknya warga masyarakat melalui jalur darat.

“Warga yang akan melintas dari Jayapura ke Yalimo dan Wamena diwajibkan menggunakan surat jalan. Akses masuk ada di Yalimo, karena saat ini lebih banyak orang yang ingin ke wilayah pegunungan masuk lewat Yalimo,” Jelas Jhon.