Atlet Angkat Berat Papua Barat Raih 12 Emas
beritapapua.id - Penjabat (Pj) Gubernur Papua Barat, Komjen (Purn) Drs Paulus Waterpauw, M.Si bertemu atlet angkat besi junior. (Dok. PJGUB)

Pj Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw Bertemu dengan para atlet angkat besi yang mengikuti Invitasi Nasional Angkat Berat Klasik-II, Remaja, Junior dan Senior di tahun 2022 yang diadakan di Denpasar, Bali. Atlet Papua Barat berhasil berprestasi pada kegiatan tersebut dengan total 12 mendali emas yang diperoleh.

Di samping itu Frederica merupakan salah satu atlet dari Papua Barat yang sangat gembira dapat bertemu dengan Pj Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw.

“Pertemuan ini bisa menjadi energi baru dalam mengejar prestasi ke depannya,” ujar siswa kelas-3 Sekolah Menengah Atas (SMA) ini di Kantor Gubernur Papua Barat.

Selain menyampaikan rasa terima kasihnya Karena telah berbincang dengan para atlet, dalam pertemuan perdana tersebut dia juga mengharapkan dukungan dari pejabat agar atlet bisa lebih berprestasi lagi.

“Ini baru pertama kali bertemu Pak Gubernur. Saya senang sekali. Harapannya, dengan pertemuan ini prestasi kami dapat lebih baik,” katanya.

Seluruh atlet yang ditemui Pj Gubernur Papua Barat baru pulang bertanding diajang Invitasi Nasional Angkat berat Klasik II Remaja, Junior dan Senior Tahun 2022 di Denpasar Bali.

“Terima kasih Pak Gubernur telah meluangkan waktu bertemu kami. Kami berharap pertemuan dengan Pak Gubernur dapat memberikan semangat baru dan ke depan, kami dapat berprestasi dengan baik,” katanya.

Pj Gubernur Papua Barat Ungkapkan Rasa Bangganya

Melansir dari tribunnews.com, Pj Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw merasa dapat kejutan atas kehadiran atlet angkat besi junior.

“Ini akan menjadi catatan kami, kenapa mereka tak dibiayai oleh pemerintah. Ini menjadi perhatian. Terima kasih kepada manajer, pengurus sudah menginisiasi ini semua. Saya sampaikan kepada para atlet, pengurus, pelatih bahwa minggu depan akan digelar syukuran atas prestasi ini,” ujarnya.

Baca Juga: Rusun Ponpes Minhaajurrosyidiin di Jakarta Dibangun Kementerian PUPR

Meskipun demikian, Paulus Waterpauw menyampaikan bahwa dirinya merasa bersyukur karena para atlet memperoleh 12 emas, 3 Perak dan 3 perunggu. Dia mengatakan bahwa hal tersebut merupakan prestasi yang sangat membanggakan.

“Saya menghormati prestasi ini. Mereka masih remaja. Ini yang dibilang anak-anak punya nilai. Mereka sudah memiliki jati diri dan tak bisa digoyahkan, serta memiliki ketetapan hati,” ujarnya.

Ia berharap, para atlet junior harus tetap didorong, dibimbing, agar menjadi lebih baik dalam berprestasi. Terlebih para atlet junior lebih memilih menghabiskan masa mudanya, masa remajanya berlatih untuk prestasinya. Apalagi untuk memberikan prestasi yang baik harus dilakukan dengan latihan rutin dan baik.

Di samping itu tanpa latihan bertahap, jangan berharap bisa memperoleh hasil yang baik. Salah satunya mengikuti berbagai event kejuaraan, uji kemampuan dan jam terbang.
“Pengalaman adalah guru yang baik. Ini contoh yang baik untuk anak cucu kita ke depan. Mari berprestasi tak hanya dalam bidang olahraga tapi dalam bidang lainnya,” ungkapnya.