Sering kita lihat, banyak pengendara motor maupun mobil khususnya laki – laki yang merokok sambil menyetir. Mengapa ya saat menyetirpun harus merokok? Padahal tidak apa – apa bukan jika berhenti merokok beberapa menit saja saat berkendara.

Pasalnya, saat merokok sambil berkendara, bukan hanya bahaya bagi pelaku, namun bahaya juga bagi orang lain, abu yang dihasilkan dari proses pembakaran rokok dapat tertiup angin, dan sudah banyak kasus dari pengendara motor yang terkena asap dari rokok ini, asap dan sisaan serbuk ini biasanya dapat mengenai mata pengendara orang lain, dari beberapa kasus, jika mata terkena serpihan atau abu rokok, dapat membuat mata menjadi merah, perih, bengkak dan iritasi, bahkan dampak terparahnya bisa membuat sedorang kehilangan penglihatan. Meski sudah ditangani, rasa perihnya tetap melekat dan terasa panas, jika kalian tiba – tiba saja terkena asap atau abu rokok saat berkendara sebaiknya jangan pernah mengucek mata, mengosok mata hanya akan memperburuk kondisi mata, karna saat digosok, abu tersebut akan bergesekan langsung dengan mata sehingga hal ini akan memperparah keadaan, segeralah pergi ke dokter untuk penanganan secara profesional, namun jika kalian merupakan oknum yang sering merokok dijalan, hentikanlah kebiasaan yang dapat merugikan orang lain tersebut, saling menjaga keselamatan sesama dan jangan egois dengan kepentingan sendiri yang merugikan.