Danau Habema, Danau Tertinggi di Indonesia – Papua saat ini masih menyimpan surga yang belum banyak dilirik oleh masyarakat Indonesia. Berbagai alasan kerap menghalangi wisatawan untuk menilik cantiknya Tanah Mutiara Hitam itu.
Salah satunya adalah menyimbak keindahan Danau Habema. Danau dengan nama asli Yuginopa ini diambil dari nama seorang perwira Belanda, yaitu Letnan Habema yang ikut mengawal tim ekpedisi ke puncak Trikora pada tahun 1909. Luas danau ini kurang lebih sekitar 224,35 hektar dengan keliling 9,79 kilometer dan berada di kawasan Taman Nasional Lorentz Papua. Danau ini terletak 3.225 meter di atas permukaan laut sehingga tidak heran bila danau ini didaulat sebagai danau tertinggi di Indonesia.
Berjarak sekitar 48 kilometer dari kota Wamena, perjalanan menuju danau Habema bukanlah perkara yang mudah. Sebab untuk menuju danau tersebut kita akan melewati jalan yang terjal, berliku-liku melewati bukit-bukit sehingga membutuhkan kendaraan khusus yaitu mobil dengan penggerak 4 roda.
Jika dihitung-hitung perjalanan dengan menggunakan mobil akan menyita waktu sekitaar 3 jam. Hal ini dikarenakan kondisi alam yang masih cukup ekstrim sehingga perjalanan 48 kilometer yang seharusnya dapat ditempuh 1,5 sampai 2 jam bisa mulur hingga 3 jam.
Lamanya perjalanan yang ditempuh tidak akan terasa bila kita menikmati setiap pemandangan yang disuguhkan selama perjalanan. Hamparan bukit dengan pohon-pohon tinggi dan udara yang sejuk akan memanjakan mata kita sepanjang jalan.
Baca Juga: Mengenal Tradisi Antar Mas Kawin “Ararem” Milik Suku Biak
Menikmati Pemandangan yang Indah di Danau Habema
Setelah melalui perjalanan yang panjang, rasa lelah dan penasaran akan terbayarkan ketika kita sudah sampai di Habema. Ya pemandangan yang begitu indah, megah dan sangat mempesona akan menyambut kedatangan kita.
Disekitaran danau terdapat hamparan padang rumput dan tanaman-tanaman endemic Papua. Seperti Rumah Semut atau anggrek hitam akan membuat kita bangga dan senang bisa menikmati keindahan alam tanah Papua.
Bila kita beruntung, kita juga dapat menjumpai berbagai jenis burung khas Papua, seperti Cendrawasih pun dapat kita temui atau paling tidak dapat kita dengar dan nikmati kicauannya.
Sejauh mata memandang, lansekap pegunungan akan menjadi menu utama. Hingga mata kita tertuju pada sebuah danau luas yang berlatarkan gunung bersalju nan indah. Sesaat kita akan terdiam dan menyadari bahwa inilah danau Habema.
Berlatarkan Gunung Trikora (dahulu bernama Puncak Wilhelmina) yang menjulang tinggi dengan hamparan salju khatulistiwa di puncaknya membuat danau ini sangat indah seperti di lukisan. Panorama ini akan membuat kita seolah tidak sedang berada di Indonesia.