Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga meminta jajaran Polresta Manokwari agar tidak menjual nama lembaga demi kepentingan tertentu.
Hal itu diungkapkan Kapolda Papua Barat Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga, saat memberikan sambutan peresmian nama Polresta Manokwari.
“Saya sudah berjuang untuk menaikan nama Polresta Manokwari, maka kamu harus pikirkan langkah selanjutnya dan jangan kamu jual ini (nama) hanya karena apapun,” ujar Daniel, Senin (30/1/2023).
Daniel meminta agar jajarannya yang bertugas di Polresta Manokwari agar tidak menjualnya.
“Siapa saja yang datang untuk menawarkan jangan kamu jual, ikuti apa harapan dari Pak Bupati Manokwari tadi,” tuturnya.
Jika tugas kepolisian hanya untuk melayani, mengamankan dan membantu masyarakat Manokwari, maka harus dijalankan sepenuh hati.
“Semua anggota di Polresta Manokwari harus bisa memikirkan yang terbaik siang dan malam, untuk bisa terus melayani masyarakat,” tegasnya.
“Jangan kamu terus naik tipe dan segala macam, namun tidak mampu menyelesaikan apa-apa.”
“Boleh memang sedap dipandang, namun harus diimbangi dengan pelayanan kepada masyarakat akar rumput dengan sepenuh hati,” ucap Daniel.
Olehnya itu, dengan kenaikan tipe menjadi Polresta Manokwari, jajarannya harus bisa lebih mengkaji setiap sektor untuk dapat menentukan arah pelayanan kepada masyarakat di Kabupaten Manokwari, Papua Barat.
