
Kepala BIN Papua Gugur Tertembak KKB – Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) daerah Papua tewas tertembak saat melakukan patroli rutin pada kawasan Kampung Dempet, Distrik Beoga, Papua. Beliau adalah Brigjen TNI I Putu Gusti Danny Nugraha Karya yang gugur saat terjadi kontak senjata dengan KKB.
Pangdam Kodam XVII/Cenderawasih, Mayjen Ignatius Yogo Triyono, membenarkan kabar tersebut. Kejadian tersebut terjadi pukul 15.50 WIT saat tim Brigjen TNI Danny melakukan patroli rutin.
“Iya betul penembakan itu, Kabinda Gugur,” ungkap Mayjen Ignaitus Yogo, mengutip tribunnews, Minggu (25/04/2021).
Kemudian, KKB menghadang Satgas gabungan BIN, TNI, dan Polri yang tengah berpatroli. Meskipun hanya operasi patroli rutin, namun tak menutup kemungkinan bahwa akan ada kejadian tak terduga. Akhirnya, aksi saling tembak tak terhindarkan.
“Akibat kontak tembak tersebut Kabinda Papua tertembak dan gugur sebagai pahlawan di lokasi kejadian,” ujar Deputi VII BIN Wawan Hari Purwanto, mengutip Kompas.com (26/04/2021).
Selanjutnya, pada laporan gabungan, Brigjen Danny tertembak pada bagian kepala.
Pihak terkait akan melakukan evakuasi jenazah dari Distrik Beoga ke Timika pada hari Senin 26 April 2021.
Proses evakuasi akan menggunakan helikopter Caracal dan pesawat Smart Aviation. Dengan demikian, proses evakuasi akan jauh lebih cepat. Kemudian, jenazah Kepala BIN akan tiba pada pukul 7.30 WIT dan pulang ke Jakarta pukul 12.55.
Kronologi Kejadian: Penyerangan KKB saat Tim Melakukan Observasi Titik Penyergapan
Selanjutnya, Kepala Penerangan Komando Daerah Militer (Kodam) XVII Cenderawasih, Letnan Kolonel Arm Reza Nur Patria, menjelaskan kronologi kejadian penyergapan tersebut. Pada pukul 09.20 WIT, Brigjen Danny bersama satgas gabungan berangkat ke Daungbet.
Baca Juga : Kalau Sudah Terlanjur Ghibah, Bagaimana?
Adapun tim tersebut mencakup Kasatgas Elang, Kasatgas Delta, dua personil Bantek Elang. Selain itu, ada dua personil Timsus Elang, dua personil Timsus Delta, serta tiga personil Koramil. Beliau menyebut mereka berangkat untuk mengobservasi titik penyergapan pasukan.
“Untuk melaksanakan observasi lapangan serta menentukan lokasi titik ambush (penyergapan) pasukan,” mengutip dari tempo (26/04/2021).
Pada pukul 15.50 WIT, terjadi kontak senjata. KKB menghadang Tim Brigjen Danny dan terjadi kontak tembak. Kemudian, selang sepuluh menit tim berhasil melakukan evakuasi dari lokasi tersebut dengan berjalan kaki.
Brigjen Danny akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata. Selain itu, beliau akan naik pangkat secara anumerta menjadi Mayor Jenderal.
“Dan akan naik pangkatnya secara anumerta menjadi Mayor Jendral. Selain itu, Satgas BIN dibantu unsur keamanan lainnya terus melakukan pengejaran terhadap kelompok separatis dan teroris Papua tersebut,” kata Deputi VII BIN, Wawan Hari Purwanto.