
Manajemen Persipura Jayapura Papua akan memberikan kewenangan penuh kepada Yan P. Mandenas selaku manajer tim Mutiara Hitam jelang Liga 2 musim ini.
Yan P. Mandenas sendiri baru menjadi manajer tim Persipura Jayapura pada bulan April lalu. Kala itu manajemen memutuskan menunjuk Yan P. Mandenas menjadi manajer tim setelah Persipura Jayapura terdegradi ke Liga 2.
Langkah ini merupakan salah satu upaya manajemen Persipura Jayapura dalam membenahi squadnya untuk bersaing di Liga 2 musim ini. Untuk mendukung semua itu Manajemen Persipura Jayapura akhirnya memutuskan memberikan kewenangan penuh kepada Yan P. Mandenas dalam mendukung kinerja seorang Yan P. Mandenas menjadi manajer.
Hal tersebut disampaikan Dirut PT Persipura Papua Herat Kalengkongan di Timika, Sabtu (4/6/2022).
Herat mengatakan, dari rapat internal, para pemegang saham, komisaris dan direksi, menetapkan bahwa memberikan kewenangan penuh kepada YPM selaku manajer tim untuk, membangun dan mengelola tim Persipura Jayapura, termasuk terkait sponsorship.
Herat menuturkan, pihaknya memberikan kewenangan penuh untuk melobi sponsor, membangun atau membentuk tim, serta mengelola seluruh kegiatan terkait tim Persipura Jayapura.
“Kita lakukan ini untuk mendukung kinerja Pak YPM, sehingga persiapan tim tidak terhambat, tidak terlambat dan tidak tersendat-sendat. Jadi kita berikan kebebasan, silahkan manajer tentukan pemainnya, pelatihnya, asistennya, perangkat ofisialnya dan segala sesuatu yang berkaitan dengan operasional tim, termasuk pengelolaan anggarannya,” terang Herat.
Manajemen Tetap Memantau Perkembangan Tim
Walau demikian, Herat mengaku akan tetap memantau perkembangan tim dan meminta laporan berkala terkait perkembangan yang dilakukan.
“Akan kami back up secara administrasi, surat–surat, laporan–laporan, dan lain-lain yang berkaitan dengan administarsi tim dan perusahaan,” ujar Herat.
Baca Juga: Paulus Waterpauw Akan Dijadwalkan Memimpin Penjemputan Deligasi W-20
“Termasuk dengan kasus melawan Madura United dan laporan dugaan pelanggaran musim lalu. Kasus ini sedang berjalan dan tetap menjadi urusan kami, hal itu akan kita pisahkan agar tidak ganggu persiapan tim,” tuturnya.
Menurutnya, nanti bila dalam perjalanannya dirasa perlu atau nantinya diakhir kompetisi segera evaluasi kembali.
“Jadi untuk saat ini, kita persilahkan manajer untuk bangun dan kelola tim sesuai perencanaannya, agar tim bisa segera berjalan,” pungkas Herat.