Mengenal Sayur Mayur Khas Papua – Tanah Papua dikenal sebagai tanah kaya dan subur akan kekayaan alamnya. Hutan, laut, ladang sampai sungai menyimpan berbagai macam sumber kebutuhan pokok masyarakatnya. Dari keistimewaan alam Papua bagi masyarakat inilah, dikenal berbahai jenis sayur-mayur khas Papua yang mungkin hanya dapat dijumpai di tanah Papua, khususnya di wilayah Sorong, Papua Barat.
Baca Juga: Pemerintah di Papua Jangan Lupa Berdayakan Pangan Lokal Bag 2
Sayur Mayur Khas Papua
1.Tagas-Tagas

Tagas-tagas atau sayur campur adalah salah satu jsnis sayuran yang paling digemari oleh banyak orang palua. Sayur ini merupakan campuran dari sayur daun petatas dan daun papaya muda atau pun jenis campuran lain.
2. Sayur Lilin

Sayur ini merupakan jenis tumbuhan seperti Tebu, namun memiliki batang dan daun yang lebih kecil. Tangkai sayur lilin putih dan panjang dan dalam batangnya, terdapat isi sayuran lilin warnanya putih. Untuk memasaknya, biasanya dengan dibakar atau tumis campur sayur yang lain. Sayur lilin kerap menjadi bahan konsumsi suku Miyah dan Abun dari Tambrauw, suku Aifat dan Aifat Timur dari Maybrat, dan Tehit dari Sorong Selatan.
3. Sayur Gohi

Jenis sayur ini banyak tumbuh di daerah bekas kebun secara liar maupun khusus ditanam oleh petani. Tekstur sayurnya, sedikit berduri dengan daun berbentuk segitiga. Biasanya, sayur dimasak dengan cara tumis atau pun santan dan dimakan bersamaan dengan ikan Sawa yang sebelumnya dimasak bening kemudian, kuahnya digunakan sebagai rebusan sayur Gohi. Sayur ini lebih banyak tumbuh di Sorong, Sorong Selatan, Maybrat, dan Tambrauw.
4. Sayur Gedi

Sayur gedi merupakan jenis sayuran yang hampir dijumpai di seluruh pelosok tanah Papua. Sayur ini biasanya ditanam di kebun atau di pekarangan rumah. Bentuk batangnya kecil dan daunnya lebar. Cara masaknya bisa dengan ditumis atau pun rebus. Sayuran yang memiliki tekstur cenderung berlendir ini dipercaya bermanfaat untuk membantu pencernaan.
5. Sayur Bambu

Sayur Bambu atau dikenal dengan sebutan sayur Ubah merupakan makanan khas suku Miyah di Tambrauw. Jenis sayur ini merupakan sayuran langka yang hanya tumbuh di wilayah tertentu saja. Seperti di wilayah Tambrauw, sayur ini tumbuh di dua wilayah suku besar di Tambrauw yaitu Miyah dan Abun. Sedangkan di wilayah Maybrat, sayur ini dijumpai di wilayah adat masyarakat Mare, Aifat, dan Aifat Timur. Sayuran ini merupakan satu jenis dengan tumbuhan bambu. Tunas sayur bambu biasanya dimasak dan dijadikan sayur dengan cara dibakar dan juga ditumis.
6. Daun Labu

Sayur labu juga merupakan salah satu sayur suka dikonsumsi dengan cara masak ditumis dan juga santan. Sayur labu kerap juga dimasak dengan cara mencampur kasbi lalu dimasukkan dalam bambu lalu dibakar.
7. Pakis

Jenis sayuran ini tumbuh di tanah basah atau rawa. Sayur ini menjadi salah satu sayur khas masyarakat Papua yang biasa dimasak dengan dicampurkan jantung pisang atau bunga pepaya. Sayur pakis bisa juga dimasak menggunakan kuah ikan atau daging.
8. Jantung Pisang

Jantung pisang merupakan salah satu sayur favorit masyarakat Papua. Sayur ini bisanya dipasangankan dengan kangkung, pakis, dan bunga pepaya. Cara masaknya pun bisa dengan ditumis pedas atau pun sedang, dan disajikan bersamaan dengan ikan kuah atau pun ikan goreng.