Persipura Akan Berlaga pada Piala AFC 2021 – Sempat tak terdengar kabar soal keikutsertaan Persipura pada ajang piala AFC 2021. Pasalnya, tim Mutiara Hitam tersebut resmi bubar pada Januari 2021. Namun, kini, Ketua Umum Persipura, Benhur Tomi Mano, menyatakan kesiapan timnya dalam mewakili Indonesia pada piala AFC 2021.
“Mereka anak-anak Papua dan mereka pasti siap membela negeri mereka di Tanah Papua. Mereka akan membela negeri mereka sendiri,” ujar Benhur Tomi Mano, mengutip dari football5star.com, Jumat, (05/02/2021).
Kendati demikian, Benhur tak menampik bahwa timnya butuh suntikan dana agar dapat berlaga pada ajang tersebut.
Persipura tengah menghadapi krisis keuangan dalam setahun terakhir. Mutiara Hitam merupakan satu klub yang paling keras terdampak pandemi Covid-19. Ia harus kehilangan dana sponsor utama lantaran Liga 1 tak lagi bergulir.
Soal dana, Benhur menyebut timnya butuh setidaknya Rp 35 milyar jika Persipura masuk final.
“Jika Persipura sampai babak final (AFC Cup), maka itu kita bisa butuh dana sekitar Rp 35 milyar,” ungkapnya.
Manajemen Persipura Kejar Sponsor Demi Tim Berlaga di AFC Cup
Baca juga: Menjual Kosmetik Ilegal Bisa Dipidana
Saat ini, Benhur Tomi Mano menyebut pihaknya tengah mengejar sponsor lain untuk mendulang dana. Manajemen Persipura tengah menjajaki dua sponsor besar, yakni PT Freeport Indonesia dan Kuku Bima.
Benhur dan manajemen Persipura berharap kedua sponsor tersebut memberikan dukungan. Saat ini, mereka masih menunggu keputusan dari pihak calon sponsor.
“Saat ini kami masih menunggu jawaban, kami sudah menyurati pihak PT Freeport Indonesia, begitupun dengan Kuku Bima, kami masih menunggu jawaban,” ujar Benhur, mengutip Indosport, Jumat (05/02/21).
Terkait hal tersebut, salah satu legenda hidup pemain Persipura angkat bicara. Ia adalah Jack Kamasan Komboy, yang meminta pemerintah daerah untuk tidak turut memberikan perhatian. Menurutnya, ajang AFC Cup tak hanya membawa nama Jayapura saja, namum mewakili seluruh Papua dan Indonesia dalam kancah Internasional.
“Di sini saya mau tekankan bahwa dalam kondisi ini pemerintah provinsi Papua jangan tinggal diam, karena ini bawa nama Papua juga. Saya kira ini juga menjadi tanggung jawab pemerintah provinsi yang juga harus terlibat, karena di AFC bukan bawa nama Jayapura saja,” tegas Jack.
“Bagi saya itu kan yang terpenting Persipura harus ikut AFC dulu. Apalagi sudah lama absen, sekarang tinggal tergantung manajemen bagaimana berkomunikasi dengan pihak-pihak yang perlu dan penting perihal itu untuk bersama membahas kelanjutan Persipura di AFC. Intinya bahwa AFC ini kan untuk nama Papua dan Indonesia juga,” imbunya Jack.