Potensi Toko Curah dalam Memberikan Dampak Lingkungan – Mewarisi bumi yang sehat menjadi sebuah pembahasan yang membawa kita. Hal ini untuk mampu beradaptasi dengan berbagai pilihan yang melimpah di dalam setiap keseharian kita.
Setiap pilihan yang ditentukan akan berdampak sangat panjang dan berpengaruh pada kondisi bumi yang akan diwariskan kepada generasi penerus kelak. Isu penggunaan kantong plastik untuk berbagai keperluan menjadi sebuah aksi yang paling sering disentuh. Hal ini agar kita bisa menemukan altenatif lain yang lebih bersahabat. Misalnya dengan penggunaan kantong belanja kain, ataupun yang tidak sekali pakai.
Hal ini kemudian menjalar dibanyak hal. Beberapa toko atau bisnis sudah mulai menyiapkan dan beralih kepada kantong atau wadah yang lebih ramah lingkungan dengan sistem penggunaan berulang dan tidak sekali pakai.
Hal ini juga mendorong munculnya banyak toko kelontong untuk pemenuhan bahan makanan sehari-hari dengan meminimalkan penggunaan plastik, atau yang juga dikenal dengan sistem curah (bulk store).
Toko seperti ini sudah muncul cukup banyak dalam beberapa setahun terakhir, terutama di kota besar Indonesia. Seperti Jakarta, Jogja, Surabaya, dan Bali.
Baca Juga: Wisata Raja Ampat Mulai Ramai di Tengah Pandemi
Toko Kelontong Ranah Bhumi, Yogyakarta
Salah satunya yaitu toko kelontong yang ada di Yogyakarta, Ranah Bhumi. Toko ini menjual berbagai kebutuhan rumah tangga dengan menjual berbagai macam beras, rempah-rempah kering, bumbu dan perlengkapan dapur, hingga ke alat-alat rumah tangga seperti sapu, sikat gigi, sabun, shampoo, kantong belanja, hingga produk keperluan wanita.
Tak hanya sampai di situ, Ranah Bhumi juga cukup fokus untuk menjual produk-produk hasil dari petani secara langsung. Kabar antar teman-teman yang dekat dengan hasil petani yang kadang sulit untuk menemukan pasar kemudian menjadi salah satu penyemangat bagi pemilik Ranah Bhumi untuk bisa berkontribusi lebih.
Ranah Bhumi meyakini bahwa sebuah sistem yang lebih sehat untuk menyesuaikan daya beli masyarakat terhadap kebutuhan bisa sesuai dengan yang digunakan atau dibutuhkan. Sehingga pembelian dalam jumlah yang cenderung tidak banyak pun dapat terpenuhi.
Dengan adanya toko curah mereka juga sangat menganjurkan dan memberikan edukasi pada para pelanggannya. Edukasinya diagarkan pelanggan membawa wadah secara mandiri dan mengurangi penggunaan plastik.