
PT Sarinah (Persero) membuka Sarinah Duty Free (SDF) yang menawarkan produk internasional, mulai dari parfum, kosmetik, aksesoris, hingga rokok dan minuman beralkohol. Gerai bebas bea masuk ini dibuka sejak 24 November 2022.
“Biasanya duty free shop ini adanya di airport tapi kami mendekatkan ke customer dan ini adalah permanent store jadi memang diharapkan bisa sampai jangka waktu yang panjang,” kata Direktur Utama Sarinah Fetty Kwartati dilansir CNNIndonesia.com, Senin (5/12).
Berbeda dengan gerai bebas bea lainnya, SDF tidak hanya menyajikan produk impor, tetapi juga produk lokal usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Porsi produk UMKM di SDF sebesar 20 persen.
Fetty mengatakan tantangan yang dihadapi dalam mengelola SDF adalah kondisi pandemi Covid-19 di mana dibutuhkan upaya lebih untuk kembali menarik wisatawan mancanegara.
Tantangan itu diatasi melalui kerja sama dengan kementerian-kementerian terkait atau pihak lainnya, misalnya Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, asosiasi travel agent, dan asosiasi perhotelan.
“Ini yang akan kita jadikan satu paket wajib kunjung bagi turis asing datang ke duty free shop di Sarinah,” kata Fetty.
Duty Free Sarinah Tidak Mengusung Konsep 100 persen Produk Lokal
Fetty menambahkan meskipun SDF menjajakan produk internasional, bukan berarti Sarinah tidak lagi mengusung konsep 100 persen produk lokal.
Ia mengatakan konsep 100 persen produk lokal berlaku untuk Sarinah Department Store yang terletak di lantai basement, ground, 1, 2, dan 3.
Baca Juga: Saham GOTO Anjlok ke Level ARB
“Sarinah Duty Free Shop ada di luar Department Store, konsepnya sendiri yang memang secara definisi yang namanya duty free shop pasti menjual barang-barang internasional,” ujarnya.
Lebih lanjut, Fetty membantah jika produk-produk yang dijual di Sarinah terlalu mahal. Produk Sarinah disebut dijual di kisaran Rp2.000 hingga ratusan juta. Ia mengatakan harga setiap produk disesuaikan dengan kualitasnya.
“Tentu produk Indonesia yang unggulan harus dijual dengan harga yang premium, tapi kalau produk yang less premium dijual dengan harga yang lebih murah,” katanya.