Upaya PB PON XX Papua Untuk Terus Memikat Sponsor
Ketua II PB PON XX Papua, Roy Letlora (foto : istimewa)

Pelaksanaan PON XX di Tanah Papua hanya tersisa lima bulan saja. Segala upaya terus digenjot oleh PB PON XX Papua untuk menggaungkan dan mempromosikan event olahraga terbesar di Indonesia itu. Kali ini, mereka bakal menargetkan para calon sponsor untuk ikut berkontribusi.

Dalam upaya meyakinkan serta memikat hati para sponsor untuk ikut berkontribusi dalam perhelatan PON XX, PB PON bakal memaparkan kesiapan mereka dalam sebuah kegiatan bertajuk “Gathering Sponsor”. Pelaksaannya sendiri akan bertempat di Hotel Mulia Senayan, Jakarta, pada 29 April mendatang.

Ketua II PB PON XX Papua, Roy Letlora, menjelaskan gathering tersebut merupakan titik tolak pencarian sponsor. Untuk sponsor yang pihaknya cari seperti perusahaan swasta, BUMN atau siapapun yang nantinya bersedia untuk berkontribusi pada PON XX.

Untuk itu PB PON mengundang para calon sponsor untuk melihat pemaparan kesiapan Papua sebagai tuan rumah. Dan juga plus peluang timbal balik yang akan pihak sponsor dapatkan jika memberikan dukungan pada pelaksanaan PON XX.

“Gathering ini kita mengundang semua calon sponsor. Kita memaparkan terkait kesiapan kita sebagai tuan rumah PON. Pada saat gathering nanti mereka akan melihat juga gaungnya PON XX ini sudah sampai dimana,” ujar Letlora pada, Minggu (25/4/21).

Ketua II PB PON XX : Memberikan Pemaparan Feedback Kepada Calon Sponsor

Ia juga menyampaikan, bahwa nanti pihaknya akan memberikan pemaparan feedback apa saja yang pihak sponsor dapatkan.

“Karena sponsor itu pada prinsipnya dia mengeluarkan anggaran atau dia membantu dalam sosialisasi atau jasa ataupun barang. Nah ittu kan harus ada feed back ke perusahaannya. Jadi feed back-nya itu bukan hanya untuk di lokal saja, tapi juga skala nasional,” tambahnya.

Baca Juga : Lambert Jitmau Resmi Memimpin Partai Golkar Papua Barat

Ia menuturkan, sampai saat ini total perusahaan yang akan menjadi calon sponsor itu sudah sebanyak 51. Dan jika pidak sponsor telah deal untuk tanda tangan Perjanjian Kerja Sama (PKS) melakukannya dengan Ketua Harian PB PON.

Rencananya, gathering tersebut akan hadir Kepala Staf Kepresiden, Moeldoko, Menteri BUMN, Erick Tohir, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Salahudin Uno, dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia. Selain itu, akan ada juga tapping video statement dari Presiden RI, Joko Widodo.

“Kita harapkan kehadiran tokoh-tokoh ini bisa ikut mengajak calon sponsor untuk berkontribusi pada PON XX di Tanah Papua,” harap Letlora.

Agar sponsor tetap mau memberikan dukungan di PON XX dalam situasi pandemi covid-19. Dan memberikan dampak berpotensi terlaksana tanpa penonton, Letlora mengakui pihaknya sudah menyiapkan rencana B.

“Siasat untuk pemasaran di masa pandemi atau tanpa penonton itu sudah ada, kita akan perkuat di broadcasting dan publikasi media,” jelasnya.

Kegiatan gathering itu juga akan menampilkan dua tokoh besar, yakni duta PON XX, Boaz Solossa dan ikon PON XX, Raffi Ahmad.

Letlora mengungkapkan, memilih Boaz dan Raffi sebagai duta dan ikon PON XX dengan tujuan untuk mengangkat imej penyelenggaraan PON di Tanah Papua.

“Boaz dan Raffi akan hadir juga untuk influencing. Makanya itu ada korelasi, kita menggunakan dua tokoh besar itu dengan harapan bisa mengangkat imej PON, otomatis kalau imej PON sudah terangkat ini kan pasti akan berimbas positif juga di para sponsor nantinya. Dengan adanya tokoh-tokoh ini kita berharap bisa mengajak dan meyakinkan para sponsor bahwa mereka tidak akan rugi,” tandasnya.