Dinas Kesehatan Kota Jayapura mengakui bahwa dosis vaksinasi bagi warga setempat masih rendah.
Kepala Dinas Kesehatan setempat, Ni Nyoman Sri Antari menjelaskan bahwa vaksinasi di Kota Jayapura masih rendah terlebih vaksinasi ketiga.
Ia mengatakan bahwa vaksinasi dosis pertama di Kota Jayapura tercatat 85 persen, lalu kedua tercatat 74 persen. Namun untuk vaksinasi booster atau vaksinasi ketiga di wilayah tersebut baru mencapai 14 persen. Hasil ini cukup rendah karena target vaksinasi di wilayah Kota Jayapura adalah 231.863 dosis.
Antari berharap agar masyarakat di wilayah Kota Jayapura untuk bisa mengikuti vaksinasi, terlebih vaksinasi dosis ketiga yang saat ini sudah tersedia. Karena hingga saat ini pandemi COVID-19 belum sepenuhnya hilang dari Indonesia.
“Target kami sebanyak 231.863 dosis. Kami berharap warga Kota Jayapura makin sadar manfaat vaksinasi di tengah pandemi COVID-19. Terlebih pandemi ini tak hilang dalam kehidupan umat manusia,” jelas Antari, Senin (13/6/2022).
Baca Juga: Universitas Cenderawasih Mengusulkan Gelar Doctor Honoris Causa Kepada Lukas Enembe
Meski, pemerintah saat ini sudah mulai mengendorkan penggunaan masker di luar ruangan, Antari mengimbau untuk warga tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat. Terlebih untuk warga yang melakukan aktivitas di dalam ruangan tertutup.
Antari menjelaskan walaupun kasus COVID-19 di Kota Jayapura terus menurun, namun pandemi COVID-19 belum sepenuhnya hilang. Jadi ia berharap masyarakat tidak mengendorkan dan prokes agar tidak terpapar virus COVID-19.
Apalagi Kota Jayapura merupakan ibu kota Provinsi Papua yang menjadi lokasi tujuan destinasi dan mobilitas warga yang cukup tinggi. Terlebih kasus terakhir yang ada di wilayah tersebut merupakan seorang WNA yang kini sudah sembuh dan seorang warga yang baru tiba dari luar Kota Jayapura.
“Kasus terakhir itu seorang WNA sudah sembuh dari COVID-19 dan seorang warga lainnya yang baru tiba bepergian, sakit dan dinyatakan COVID-19 masih menjalani isolasi mandiri,” kata Antari.
Pihaknya berharap mutasi COVID-19 tak menjadi varian ganas, seperti Delta yang membawa banyak kematian, termasuk di Kota Jayapura. Untuk itu ia meminta kepada warga yang saat ini sudah mengikuti vaksinasi juga tetap menerapkan pola hidup sehat.
“Kami berharap warga Kota Jayapura yang sudah menjalani vaksinasi memiliki proteksi tubuh dengan baik,” jelasnya.