Wapres Ma'ruf : Program Tol Langit Upaya Pemerataan Seluruh Tanah Air
beritapapua.id - Wakil Presiden, Ma'aruf Amin (foto : istimewa)

Wakil Presiden RI (Wapres RI) Ma’ruf Amin menyampaikan saat pemerintah sedang ingin membangun Program Tol Langit. Ini juga merupakan upaya mendukung percepatan pertumbuhan dan pemerataan hingga ke seluruh penjuru Tanah Air, termasuk Papua dan Papua Barat.

“Program Tol Langit merupakan sebuah konsep akselerasi pertumbuhan dan pemerataan pembangunan, ketersediaan infrastruktur jaringan tel1ekomunikasi dan informasi untuk menghubungkan seluruh wilayah Indonesia,” ujarnya dikutp dari Sekretariat Kabinet, Selasa, (29/6/2021).

Wapres minta Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) untuk memastikan agar Papua dan Papua Barat terlayani oleh Program Tol Laut ini.

“Saya meminta Menteri Komunikasi dan Informatika untuk memastikan wilayah Papua Barat dan Papua terlayani dengan baik,” katanya.

Ia juga berharap dengan ada Program Tol Langit bisa mendorong inovasi, percepatan dan perluasan integrasi ekonomi.

Lebih lanjut, Wapres menyampaikan, sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2020 tentang Percepatan Pembangunan Kesejahteraan Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat, pemerintah berkomitmen untuk terus melakukan upaya dalam meningkatkan berbagai pembangunan di Papua.

Gernas BBI dan Gerakan Bangga Berwisata di Indonesia

Salah satu upaya pemerintah adalah dengan melalukan promosi pariwisata dan produk lokal khas tanah Papua. Oleh karena itu terbentuklah Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) dan Gerakan Bangga Berwisata di Indonesia.

“Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia akan mendorong national branding produk lokal unggulan,” ujarnya.

Baca Juga : Presiden Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Koordinator PPKM Mikro Darurat

Ia juga menambahkan karena terciptanya produk lokal unggulan tersebutlah nantinya akan dapat menciptakan lapangan kerja

“Sehingga dapat menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi,” tambahnya.

Ia menuturkan, Gernas BBI juga terkait dengan program percepatan transformasi digital dan industri kreatif nasional. Dan hal tersebut nantinya akan mendorong para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk masuk ke ekosistem digital.