Warga Kota Merauke dan sekitarnya dalam dua hari terakhir ini mengeluhkan jaringan internet baik dari layanan Telkom Indihome maupun paket data Telkomsel yang terputus.
Jamal salah satu wartawan media online di Merauke menyebutkan akibat terputusnya koneksi internet membuat pekerjaannya menjadi sedikit terlambat. Pasalnya karena terputusnya koneksi internet Jamal tidak bisa mengirim berita ke kantor redaksi.
“Sudah dua hari ini, mulai dari hari Minggu siang, gara-gara ini kita tidak bisa kirim berita” katanya.
Dia berharap pihak Telkom maupun Telkomsel sekiranya dapat cepat memperbaiki masalah ini, karena menurutnya jika ini terus berlanjut maka akan mengganggu aktifitas seluruh masyarakat yang ada di Kota Rusa san sekitarnya.
Sementara itu, PT Telkom Indonesia dalam siaran persnya menerangkan tengah berupaya mempercepat perbaikan layanan TelkomGroup di wilayah Merauke dan sekitarnya.
Menurut informasi yang ada penurunan kualitas layanan ini terjadi pada, Minggu (27/03/2022). Untuk penyebab penurunan kualitas layanan ini karena adanya gangguan sistem komunikasi kabel laut Sulawesi Maluku Papua Cable System (SMPCS) ruas Merauke – Timika pada jarak 289km dari tepi pantai Merauke di kedalaman 59m (segmen laut).
Adapun layanan yang terdampak mencakup layanan suara maupun data fixed dan mobile broadband.
Pemulihan Kualitas Layanan
General Manager Telkom Papua, Agus Widhiarsana mengatakan pihaknya saat ini sedang berupaya untuk segera melakukan pemulihan terhadap kualitas layanan. Salah satu upayanya adalah dengan melakukan link back up via Palapa Ring Timur dan Sistem Komunikasi satelit.
“Saat ini kami sedang mengupayakan segera pemulihan kualitas layanan di area terdampak melalui link back up via Palapa Ring Timur dan sistem komunikasi satelit.” katanya.
Baca Juga: Stok Darah di PMI Kabupaten Jayapura Saat Ini Sangat Mencukupi
Agus juga mengatakan bahwa untuk perbaikan kabel yang terganggu, Telkom melalui Telkom Infra akan menyiapkan kapal dan tim.
Akibat adanya gangguan tersebut pihak Telkom yang diwakili oleh Agus selaku General Manager Telkom Papua memohon maaf atas gangguan tersebut.
“Telkom memohon maaf atas ketidaknyamanan pelanggan yang terdampak. Kami akan mempercepat perbaikan agar layanan kembali normal dan dapat digunakan seperti sedia kala,” tutup Agus.
